Topamax: Kontrol Serangan Migrain dan Epilepsi yang Efektif

Topamax

Topamax

Harga dari $83.07
Dos produk: 100mg
Pakej (bil.)Per pillHargaBeli
30$2.77$83.07 (0%)🛒 Tambah ke troli
60$2.22$166.14 $133.11 (20%)🛒 Tambah ke troli
90$2.05$249.21 $184.15 (26%)🛒 Tambah ke troli
120$1.96$332.28 $235.20 (29%)🛒 Tambah ke troli
180$1.87$498.41 $336.28 (33%)🛒 Tambah ke troli
270
$1.81 Terbaik per pill
$747.62 $489.41 (35%)🛒 Tambah ke troli

Topamax (topiramate) adalah obat antiepilepsi dan pencegah migrain yang bekerja dengan menstabilkan aktivitas listrik di otak serta mengurangi hipereksitabilitas neuron. Obat ini termasuk dalam kelas obat anticonvulsant atau antiepilepsi yang telah terbukti secara klinis dalam menangani berbagai kondisi neurologis. Dengan mekanisme kerja multidimensi yang mempengaruhi beberapa neurotransmiter dan saluran ion, Topamax menawarkan pendekatan komprehensif untuk manajemen gangguan saraf. Penggunaan rutin sesuai resep dokter dapat memberikan kontrol jangka panjang terhadap serangan migrain dan kejang epilepsi.

Fitur

  • Bahan aktif: Topiramate 25 mg, 50 mg, 100 mg, 200 mg
  • Formulasi: Tablet salut film atau kapsul sprinkle
  • Regimen dosis: Sekali atau dua kali sehari
  • Onset aksi: Konsentrasi puncak dalam 2-4 jam pasca konsumsi
  • Bioavailabilitas: ±80% dengan absorpsi cepat
  • Metabolisme: Hepatik minimal melalui hidrolisis dan hidroksilasi
  • Ekskresi: Primair melalui urine (≈70% dalam bentuk utuh)

Manfaat

  • Mengurangi frekuensi dan keparahan serangan migrain hingga 50% atau lebih
  • Menstabilkan aktivitas listrik otak untuk mencegah kejang epilepsi
  • Meningkatkan kualitas hidup melalui kontrol gejala yang konsisten
  • Dapat digunakan sebagai terapi tambahan atau monoterapi
  • Efek neuroprotektif potensial melalui mekanisme modulasi glutamat
  • Penurunan berat badan sebagai efek samping yang menguntungkan pada beberapa pasien

Penggunaan Umum

Topamax diindikasikan untuk pencegahan migrain pada dewasa dan anak di atas 12 tahun, serta sebagai terapi epilepsi parsial atau tonik-klonik pada dewasa dan anak di atas 2 tahun. Juga digunakan off-label untuk gangguan bipolar, neuralgia trigeminal, dan sindrom binge eating. Pada epilepsi, obat bekerja dengan memblokir saluran sodium voltage-dependent dan meningkatkan aktivitas GABA. Untuk migrain, efek pencegahan dicapai melalui inhibisi terhadap eksitasi neuronal berlebihan dan modulasi reseptor glutamat.

Dosis dan Cara Penggunaan

Dosis awal untuk migrain: 25 mg sekali sehari, ditingkatkan 25 mg per minggu hingga dosis maintenance 100 mg/hari terbagi dua dosis. Untuk epilepsi: Dewasa mulai 25-50 mg/hari, titrasi hingga 200-400 mg/hari. Anak 2-16 tahun: 1-3 mg/kgBB/hari dalam dua dosis terbagi. Tablet ditelan utuh dengan air, boleh dengan atau tanpa makanan. Kapsul sprinkle dapat dibuka dan ditaburkan pada makanan lunak. Hindari mengunyah atau menghancurkan tablet.

Peringatan

Monitor fungsi kognitif (terutama memori dan konsentrasi) selama terapi. Risiko peningkatan glaukoma sudut tertutup – lakukan evaluasi oftalmologi bila ada gejala visual. Potensi asidosis metabolik: periksa elektrolit serum secara berkala. Hindari aktivitas berbahaya sampai diketahui respons terhadap obat. Penghentian mendadak dapat memicu kejang rebound – turunkan dosis bertahap. Kehamilan kategori D: risiko cleft palate/lip 1-4% – gunakan kontrasepsi efektif.

Kontraindikasi

Hipersensitivitas terhadap topiramate atau komponen lain. Glaukoma sudut sempit akut. Gagal ginjal berat (CrCl <30 mL/menit) tanpa penyesuaian dosis. Riwayat batu ginjal kalsium fosfat berulang. Sedang menggunakan obat penghambat karbonik anhidrase (acetazolamide). Metabolik asidosis berat yang tidak terkontrol. Pasien dengan riwayat bunuh diri aktif.

Efek Samping yang Mungkin Terjadi

10%: Parestesia, fatigue, penurunan nafsu makan, penurunan berat badan, gangguan memori
1-10%: Gangguan rasa (dysgeusia), diare, nausea, dizziness, speech disorder
<1%: Asidosis metabolik, batu ginjal, glaukoma, hipertermia, oligohidrosis
Neurologis: Slow thinking, word finding difficulty, cognitive impairment
Psikiatrik: Depresi (2%), anxiety, mood changes (0.5-1%)
Lain: Alopecia (1%), miopia akut, hipokalemia

Interaksi Obat

  • Kontrasepsi hormonal: Efektivitas ↓ (tambahkan barrier method)
  • Antiepilepsi lain: Fenitoin dan karbamazepin ↓ kadar topiramate 40-50%
  • Lithium: ↑ risiko neurotoksisitas
  • Metformin: ↑ risiko asidosis laktat
  • Alkohol: ↑ sedasi dan impairment kognitif
  • Antikoagulan: Potensiasi efek warfarin
  • Antidepresan SSRI: ↑ risiko hiponatremia

Jika Lupa Dosis

Ambil segera jika ingat dalam 6 jam dari jadwal. Jika sudah dekat dengan dosis berikutnya, lewati dosis yang terlupa. Jangan gandakan dosis. Untuk dosis sekali sehari yang terlupa >6 jam, tunggu sampai jadwal berikutnya. Catat frekuensi kelupaan dan laporkan jika terjadi >2x/minggu.

Overdosis

Gejala: Sedasi berat, dizziness, agitasi, gangguan visi, gangguan keseimbangan, asidosis metabolik, hipotensi, koma. Penanganan: Cuci lambung jika <1 jam pasca konsumsi, supportive care (termasuk hemodialisis dengan clearance 50-60%), koreksi elektrolit dan asidosis. Tidak ada antidotum spesifik. Monitor EKG dan status neurologis di ICU.

Penyimpanan

Simpan pada suhu 15-30°C dalam wadah asli tertutup rapat. Jauhkan dari kelembaban dan cahaya langsung. Jangan bekukan. Buang setelah 3 bulan pertama dibuka atau sesuai tanggal kedaluwarsa. Jangan simpan di kamar mandi atau dekat wastafel. Jauhkan dari jangkauan anak dan hewan peliharaan.

Penafian

Informasi ini bukan pengganti konsultasi medis. Hanya untuk tujuan edukasi. Penggunaan harus berdasarkan resep dokter. Efektivitas dan keamanan dapat bervariasi antar individu. Selalu ikuti petunjuk dokter dan apoteker mengenai penggunaan, efek samping, dan monitoring. Tidak semua interaksi atau efek samping tercantum di sini.

Ulasan

“Setelah 6 bulan penggunaan 100 mg/hari, frekuensi migrain saya turun dari 15 menjadi 2-3 episode per bulan. Efek samping cognitive fog berkurang setelah bulan ketiga.” - Dian, 42
“Terapi adjuvan dengan topiramate 200 mg/hari memberikan kontrol kejang parsial yang stabil. Namun perlu suplementasi kalium karena hipokalemia ringan.” - Dr. Ahmad, Neurologist
“Penurunan berat badan 8 kg dalam 4 bulan menjadi benefit tambahan. Tapi harus minum pagi karena kalau malam menyebabkan insomnia.” - Rina, 38
“Efek parestesia di tangan dan wajah cukup mengganggu di minggu-minggu awal, tapi membaik dengan suplementasi potassium.” - Budi, 51