Retrovir: Terapi Antiretroviral yang Efektif untuk HIV

Retrovir

Retrovir

Harga dari $62.02
Dos produk: 100mg
Pakej (bil.)Per pillHargaBeli
60$1.13$68.02 (0%)🛒 Tambah ke troli
90$1.10$102.03 $99.03 (3%)🛒 Tambah ke troli
120$1.06$136.04 $127.04 (7%)🛒 Tambah ke troli
180$0.98$204.06 $176.05 (14%)🛒 Tambah ke troli
270$0.95$306.09 $257.08 (16%)🛒 Tambah ke troli
360
$0.91 Terbaik per pill
$408.12 $328.10 (20%)🛒 Tambah ke troli
Dos produk: 300mg
Pakej (bil.)Per pillHargaBeli
10$6.20$62.02 (0%)🛒 Tambah ke troli
20$5.75$124.04 $115.03 (7%)🛒 Tambah ke troli
30$5.37$186.06 $161.05 (13%)🛒 Tambah ke troli
60$5.13$372.11 $308.09 (17%)🛒 Tambah ke troli
90$4.72$558.17 $425.13 (24%)🛒 Tambah ke troli
120$4.50$744.22 $540.16 (27%)🛒 Tambah ke troli
180$4.20$1116.33 $756.23 (32%)🛒 Tambah ke troli
270$4.00$1674.50 $1080.32 (35%)🛒 Tambah ke troli
360
$3.85 Terbaik per pill
$2232.67 $1386.41 (38%)🛒 Tambah ke troli

Retrovir (Zidovudine) merupakan obat antiretroviral dari kelas nukleosida reverse transcriptase inhibitor (NRTI) yang telah menjadi landasan terapi HIV selama lebih dari tiga dekade. Obat ini bekerja dengan menghambat enzim reverse transcriptase, sehingga mencegah replikasi virus HIV dalam sel manusia. Retrovir digunakan sebagai bagian dari regimen terapi antiretroviral (ART) kombinasi untuk mengelola infeksi HIV-1 pada orang dewasa dan anak-anak. Dengan penggunaan yang tepat di bawah pengawasan medis, Retrovir membantu menekan viral load, meningkatkan jumlah sel CD4, dan memperlambat progresi penyakit menjadi AIDS.

Fitur

  • Bahan aktif: Zidovudine 300 mg
  • Formulasi: Tablet oral dan sirup
  • Kelas terapi: Nukleosida Reverse Transcriptase Inhibitor (NRTI)
  • Dikemas dalam botol HDPE dengan tutup pengaman
  • Disetujui BPOM dan memenuhi standar farmakope internasional
  • Tersedia dalam kemasan 60 tablet

Manfaat

  • Menekan replikasi virus HIV secara efektif dalam tubuh
  • Meningkatkan jumlah sel CD4 dan memperbaiki fungsi imunologis
  • Mengurangi risiko transmisi HIV ke pasangan seksual
  • Memperlambat progresi penyakit HIV menjadi AIDS
  • Meningkatkan kualitas hidup dan harapan hidup pasien HIV
  • Dapat digunakan dalam regimen pencegahan penularan HIV dari ibu ke anak

Penggunaan Umum

Retrovir diindikasikan untuk pengobatan infeksi HIV-1 pada orang dewasa dan anak-anak sebagai bagian dari terapi antiretroviral kombinasi. Obat ini juga digunakan dalam profilaksis pasca pajanan (PEP) untuk mencegah infeksi HIV setelah terpapar material yang terkontaminasi, serta dalam pencegahan penularan perinatal dari ibu HIV-positif ke bayi baru lahir. Penggunaan harus selalu berdasarkan resep dokter dan dalam kombinasi dengan obat antiretroviral lainnya untuk mencegah resistensi virus.

Dosis dan Cara Penggunaan

Dewasa: 300 mg dua kali sehari atau 200 mg tiga kali sehari Anak-anak (≥4 minggu): 160 mg/m² luas permukaan tubuh setiap 8 jam (maksimal 200 mg per dosis) Profilaksis perinatal: Dosis khusus untuk ibu selama persalinan dan untuk bayi baru lahir selama 6 minggu pertama kehidupan

Tablet harus ditelan utuh dengan air, dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan. Untuk formulasi sirup, gunakan sendok takar yang disediakan. Penting untuk mematuhi jadwal pemberian yang ditetapkan secara ketat untuk mempertahankan kadar obat yang stabil dalam darah.

Peringatan

Monitor ketat diperlukan untuk pasien dengan gangguan fungsi hati atau ginjal. Pemantauan hematologis rutin diperlukan karena risiko supresi sumsum tulang. Pasien dengan hepatitis B atau C kronis memerlukan pengawasan khusus. Hindari penggunaan bersamaan dengan obat-obatan yang memiliki toksisitas hematologis atau hepatik serupa. Wanita hamil harus menggunakan dengan hati-hati dan under pengawasan medis ketat.

Kontraindikasi

Hipersensitivitas terhadap zidovudine atau komponen lain dalam formulasi. Neutropenia berat (jumlah neutrofil <0.75 × 10⁹/L) atau anemia berat (hemoglobin <7.5 g/dL atau 4.65 mmol/L). Penggunaan bersamaan dengan stavudine karena antagonisme farmakologis. Pasien dengan intoleransi laktosa (untuk formulasi tertentu yang mengandung laktosa).

Efek Samping yang Mungkin Terjadi

  • Anemia, neutropenia, leukopenia
  • Mual, muntah, diare, nyeri abdomen
  • Sakit kepala, insomnia, pusing
  • Mialgia, artralgia
  • Hiperpigmentasi kuku dan kulit
  • Lipodistrofi dengan penggunaan jangka panjang
  • Asidosis laktat (jarang tetapi serius)
  • Hepatotoksisitas dan steatosis hati

Interaksi Obat

  • Ganciclovir: Meningkatkan risiko supresi sumsum tulang
  • Ribavirin: Antagonisme virologi terhadap zidovudine
  • Obat hepatotoksik lainnya: Meningkatkan risiko kerusakan hati
  • Probenesid: Dapat meningkatkan kadar zidovudine
  • Stavudine: Antagonisme farmakologis
  • Obat myelosupresif: Memperberat supresi sumsum tulang

Dosis Terlewat

Jika terlewat kurang dari 4 jam, segera minum dosis yang terlewat. Jika sudah mendekati waktu dosis berikutnya, lewati dosis yang terlewat dan lanjutkan jadwal reguler. Jangan menggandakan dosis untuk mengganti dosis yang terlewat. Konsultasikan dengan dokter jika sering melewatkan dosis.

Overdosis

Gejala overdosis termasuk mual, muntah, dan supresi sumsum tulang yang parah. Penanganan berupa terapi suportif dan pemantauan hematologis ketat. Hemodialisis mungkin efektif untuk menghilangkan zidovudine. Segera cari pertolongan medis darurat jika terjadi overdosis.

Penyimpanan

Simpan pada suhu di bawah 30°C, terlindung dari kelembaban dan cahaya langsung. Jauhkan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan. Jangan gunakan setelah tanggal kedaluwarsa yang tertera pada kemasan. Jangan buang obat di saluran pembuangan atau limbah rumah tangga.

Penafian

Informasi ini hanya untuk tujuan edukasi dan tidak menggantikan konsultasi medis profesional. Penggunaan Retrovir harus selalu under pengawasan dokter. Efektivitas dan keamanan dapat bervariasi tergantung kondisi individu. Selalu ikuti petunjuk dari tenaga kesehatan yang meresepkan.

Ulasan

“Setelah 5 tahun menggunakan Retrovir dalam regimen kombinasi, viral load saya tetap tidak terdeteksi dan jumlah CD4 stabil di atas 500. Efek samping minimal yang dapat dikelola dengan baik.” - Dr. Ahmad, 48 tahun

“Sebagai dokter yang merawat pasien HIV, saya melihat Retrovir tetap menjadi pilihan yang valuable dalam terapi kombinasi, terutama dengan profil keamanan yang sudah well-established.” - Dr. Sari, Sp.PD

“Penggunaan selama kehamilan berhasil mencegah penularan ke bayi saya. Pemantauan ketat diperlukan tetapi hasilnya sangat memuaskan.” - Ibu Dian, 32 tahun