Ginette 35: Terapi Hormon Komprehensif untuk Sindrom Ovarium Polikistik dan Hiperandrogenisme
| Dos produk: 2.035mg | |||
|---|---|---|---|
| Pakej (bil.) | Per pill | Harga | Beli |
| 42 | $1.88 | $79.07 (0%) | 🛒 Tambah ke troli |
| 63 | $1.76 | $118.60 $111.10 (6%) | 🛒 Tambah ke troli |
| 84 | $1.69 | $158.14 $142.12 (10%) | 🛒 Tambah ke troli |
| 126 | $1.64 | $237.21 $207.18 (13%) | 🛒 Tambah ke troli |
| 168 | $1.60
Terbaik per pill | $316.28 $269.23 (15%) | 🛒 Tambah ke troli |
Sinonim | |||
Ginette 35 merupakan sediaan farmasi kombinasi hormon yang mengandung Cyproterone Acetate dan Ethinylestradiol, dirancang khusus untuk menangani gangguan endokrin pada wanita. Produk ini bekerja dengan menekan produksi androgen berlebih dan mengatur siklus menstruasi, sekaligus memberikan efek kontrasepsi yang andal. Penggunaan harus berada di bawah pengawasan medis ketat mengingat profil farmakologisnya yang kompleks. Artikel ini menyajikan tinjauan komprehensif berdasarkan bukti klinis dan pedoman praktik terkini.
Fitur
- Mengandung Cyproterone Acetate 2 mg dan Ethinylestradiol 0,035 mg per tablet
- Formulasi kombinasi anti-androgen dan estrogen
- Kemasan blister 21 tablet dengan kalender pemakaian
- Bioavailabilitas oral yang konsisten
- Stabil pada suhu ruang dengan proteksi dari kelembaban
Manfaat
- Mengurangi gejala hiperandrogenisme seperti hirsutisme dan acne vulgaris
- Menormalkan siklus menstruasi yang tidak teratur
- Menekan produksi androgen ovarium dan adrenal
- Memberikan perlindungan kontrasepsi yang dapat diandalkan
- Memperbaiki profil lipid melalui modulasi hormon
- Mengurangi risiko kista ovarium fungsional
Penggunaan Umum
Ginette 35 diindikasikan primarily untuk pengobatan manifestasi androgenisasi pada wanita, termasuk acne vulgaris yang resisten terhadap terapi topikal, hirsutisme derajat sedang hingga berat, dan alopecia androgenetik. Selain itu, digunakan sebagai terapi untuk kelainan menstruasi pada sindrom ovarium polikistik (PCOS). Juga berfungsi sebagai kontrasepsi oral kombinasi untuk wanita yang memerlukan efek anti-androgen simultan.
Dosis dan Cara Penggunaan
Inisiasi terapi: Dimulai pada hari pertama siklus menstruasi (hari pertama perdarahan). Untuk kontrasepsi post-partum: dapat dimulai 21 hari pasca persalinan jika tidak menyusui.
Dosis standar: Satu tablet sehari selama 21 hari berturut-turut, diikuti istirahat 7 hari. Konsumsi pada jam yang sama setiap hari, dengan atau tanpa makanan.
Siklus berikutnya: Mulai kembali setelah 7 hari istirahat meskipun perdarahan withdrawal belum berhenti. Untuk pasien switching dari kontrasepsi hormonal lain: konsultasikan skema transisi spesifik.
Peringatan
Pemantauan tekanan darah secara berkala diperlukan. Evaluasi fungsi hati sebelum dan selama terapi. Wanita dengan riwayat depresi memerlukan pengawasan ketat. Tidak dianjurkan selama laktasi. Dapat mempengaruhi toleransi glukosa - pantau pada pasien diabetes. Risiko trombosis vena meningkat, terutama pada bulan pertama penggunaan.
Kontraindikasi
Trombosis vena atau arterial sedang/aktif. Riwayat atau adanya neoplasma hepatik. Keganasan hormon-dependent. Perdarahan vagina yang belum terdiagnosis. Porfiria. Hipersensitivitas terhadap komponen. Kehamilan. Hipertensi arterial berat. Pancreatitis dengan hipertrigliseridemia berat.
Efek Samping yang Mungkin Terjadi
Frekuensi >10%: Nausea, headache, breast tenderness
Frekuensi 1-10%: Perubahan libido, mood swings, fluid retention
Frekuensi <1%: Chloasma, hypertension, gallbladder disease
Jarang: Thrombosis, hepatic adenoma, intoleransi glukosa
Efek samping umumnya bersifat sementara dan berkurang setelah 3-4 siklus penggunaan. Nausea dapat diminimalkan dengan konsumsi malam hari.
Interaksi Obat
Enzyme-inducers: Rifampicin, carbamazepine, phenytoin (mengurangi efektivitas). Antibiotik spektrum luas: ampicillin, tetracycline (potensi penurunan efek kontrasepsi). Obat hipoglikemik: mungkin perlu penyesuaian dosis. St John’s Wort: mengurangi konsentrasi plasma. Antikoagulan: modifikasi efek antikoagulan.
Dosis Terlewat
<12 jam: Konsumsi segera dan lanjutkan jadwal normal
12 jam: Gunakan kontrasepsi barrier tambahan 7 hari berikutnya Jika terlewat di minggu pertama: risiko ovulasi meningkat Dua tablet terlewat: Konsumsi dua tablet hari itu dan dua tablet berikutnya Tiga atau lebih tablet terlewat: Hentikan siklus, mulai kemasan baru setelah 7 hari
Overdosis
Gejala: Mual, muntah, perdarahan withdrawal. Tidak ada antidot spesifik. Terapi simtomatik dan supportive. Monitoring fungsi vital. Gastric lavage jika dalam 2-3 jam setelah konsumsi. Tidak dialisis efektif.
Penyimpanan
Suhu di bawah 30°C. Lindungi dari kelembaban dan cahaya langsung. Jauhkan dari jangkauan anak-anak. Jangan digunakan setelah tanggal kedaluwarsa. Tablet yang keluar dari blister harus segera dikonsumsi.
Penafian
Informasi ini bersifat edukasional dan tidak menggantikan konsultasi medis. Keputusan terapi harus berdasarkan penilaian individual oleh profesional kesehatan. Efektivitas dan keamanan dapat bervariasi tergantung kondisi pasien. Pembaca disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai atau mengubah regimen pengobatan.
Ulasan
Studi klinis multicenter menunjukkan tingkat kepuasan 78% pada pasien acne setelah 6 bulan penggunaan. Meta-analisis terbaru melaporkan perbaikan hirsutisme pada 68% subjek dengan Ferriman-Gallwey score >15. Dalam penelitian observasional, 85% pasien PCOS melaporkan perbaikan regulasi siklus menstruasi. Monitoring jangka panjang diperlukan untuk evaluasi efek metabolik.