Roxithromycin: Antibiotik Spektrum Luas untuk Infeksi Bakteri Efektif
| Dos produk: 150mg | |||
|---|---|---|---|
| Pakej (bil.) | Per pill | Harga | Beli |
| 60 | $0.98 | $59.06 (0%) | 🛒 Tambah ke troli |
| 90 | $0.90 | $88.58 $81.08 (8%) | 🛒 Tambah ke troli |
| 120 | $0.85 | $118.11 $102.10 (14%) | 🛒 Tambah ke troli |
| 180 | $0.81 | $177.17 $146.14 (18%) | 🛒 Tambah ke troli |
| 270 | $0.78 | $265.75 $211.20 (21%) | 🛒 Tambah ke troli |
| 360 | $0.77
Terbaik per pill | $354.33 $278.26 (21%) | 🛒 Tambah ke troli |
Sinonim
| |||
Roxithromycin adalah antibiotik makrolida generasi terkini yang dirancang untuk mengatasi berbagai infeksi bakteri dengan efektivitas tinggi dan profil toleransi yang menguntungkan. Obat ini bekerja dengan menghambat sintesis protein bakteri, sehingga menghentikan pertumbuhan dan reproduksi mikroorganisme patogen. Dengan bioavailabilitas oral yang sangat baik dan waktu paruh yang panjang, roxithromycin memberikan terapi yang nyaman dengan dosis harian tunggal. Antibiotik ini secara khusus dikembangkan untuk menunjukkan stabilitas asam yang superior dan spektrum antibakteri yang luas terhadap patogen Gram-positif dan Gram-negatif.
Fitur
- Termasuk dalam kelas antibiotik makrolida generasi semi-sintetik
- Memiliki waktu paruh eliminasi 8-15 jam memungkinkan pemberian sekali sehari
- Tersedia dalam formulasi tablet 150 mg dan 300 mg
- Menunjukkan stabilitas tinggi dalam lingkungan asam lambung
- Mencapai konsentrasi jaringan yang tinggi di paru-paru, tonsil, dan kulit
- Aktivitas antibakteri spektrum luas melawan bakteri aerob dan anaerob
Manfaat
- Efektif mengobati infeksi saluran pernapasan atas dan bawah termasuk pneumonia
- Mengatasi infeksi kulit dan jaringan lunak dengan penetrasi jaringan yang optimal
- Pemberian sekali sehari meningkatkan kepatuhan pasien terhadap pengobatan
- Profil efek samping gastrointestinal yang lebih ringan dibandingkan eritromisin
- Cocok untuk pasien dengan alergi penisilin
- Aktivitas anti-inflamasi tambahan yang bermanfaat dalam kondisi tertentu
Penggunaan Umum
Roxithromycin secara klinis diindikasikan untuk pengobatan infeksi bakteri yang disebabkan oleh mikroorganisme sensitif. Penggunaan utama meliputi infeksi saluran pernapasan seperti faringitis, tonsilitis, sinusitis akut, bronkitis akut, dan pneumonia komunitas. Obat ini juga efektif untuk infeksi kulit dan jaringan lunak termasuk folikulitis, furunkulosis, dan impetigo. Selain itu, roxithromycin digunakan dalam pengobatan infeksi genital tertentu yang disebabkan oleh Chlamydia trachomatis dan untuk profilaksis terhadap endokarditis bakterial pada pasien berisiko tinggi yang menjalani prosedur dental.
Dosis dan Cara Penggunaan
Dosis standar roxithromycin untuk dewasa adalah 300 mg sekali sehari atau 150 mg dua kali sehari. Untuk infeksi berat, dosis dapat ditingkatkan hingga 300 mg dua kali sehari. Pada pasien dengan gangguan ginjal berat (klirens kreatinin <30 mL/menit), dosis harus dikurangi menjadi 150 mg sekali sehari. Obat harus dikonsumsi sebelum makan untuk absorpsi optimal, minimal 15 menit sebelum makan. Durasi pengobatan biasanya 5-10 hari tergantung jenis dan keparahan infeksi. Untuk infeksi klamidia, pengobatan biasanya dilanjutkan selama 10-14 hari.
Peringatan
Pasien dengan gangguan hati harus dipantau ketat selama pengobatan. Penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan pertumbuhan berlebih bakteri atau jamur non-sensitif. Pasien harus diinformasikan untuk melaporkan gejala diare persisten yang mungkin mengindikasikan kolitis pseudomembran. Penggunaan selama kehamilan hanya jika manfaat melebihi risiko, berdasarkan kategori B. Pada menyusui, roxithromycin diekskresikan dalam ASI sehingga perlu pertimbangan khusus. Pasien dengan miastenia gravis mungkin mengalami exacerbasi gejala.
Kontraindikasi
Hipersensitivitas diketahui terhadap roxithromycin atau antibiotik makrolida lainnya. Kontraindikasi pada pasien dengan riwayat hepatitis terkait makrolida atau ikterus kolestatik. Tidak dianjurkan untuk pasien yang menervea terfenadine, astemizole, cisapride, atau pimozide secara bersamaan. Kontraindikasi relatif pada pasien dengan porfiria. Penggunaan bersamaan dengan ergot alkaloid dikontraindikasikan karena risiko ergotisme.
Efek Samping yang Mungkin Terjadi
Efek samping gastrointestinal paling umum termasuk mual (4%), diare (3%), nyeri abdomen (2%), dan dispepsia (2%). Reaksi dermatologis seperti ruam dan urtikaria terjadi pada sekitar 1% pasien. Peningkatan ringan transaminase hati dilaporkan pada 2% kasus. Sakit kepala dan pusing terjadi pada kurang dari 2% pasien. Perubahan rasa sementara dan stomatitis dilaporkan jarang. Kolitis pseudomembran merupakan efek samping serius yang memerlukan penghentian pengobatan segera.
Interaksi Obat
Roxithromycin menghambat CYP3A4 sehingga dapat meningkatkan kadar obat yang dimetabolisme melalui jalur ini. Interaksi signifikan dengan antikoagulan oral (meningkatkan risiko perdarahan), teofilin (meningkatkan kadar serum), digoksin (meningkatkan absorpsi), dan siklosporin (meningkatkan nefrotoksisitas). Penggunaan bersamaan dengan statin meningkatkan risiko miopati dan rabdomiolisis. Mengurangi efektivitas kontrasepsi oral yang mengandung estrogen. Interaksi dengan antiaritmia kelas IA dan III meningkatkan risiko aritmia ventrikel.
Dosis Terlewat
Jika dosis terlewat, segera konsumsi ketika ingat kecuali sudah mendekati waktu dosis berikutnya. Dalam hal tersebut, lewati dosis yang terlewat dan lanjutkan jadwal reguler. Jangan menggandakan dosis untuk mengganti dosis yang terlewat. Jika terjadi muntah dalam waktu 3 jam setelah konsumsi, pertimbangkan untuk mengulang dosis. Konsultasikan dengan dokter jika beberapa dosis terlewat berturut-turut.
Overdosis
Gejala overdosis termasuk mual, muntah, diare, dan distress abdomen yang parah. Penanganan utama adalah terapi suportif dan simtomatik. Cuci lambung dapat dipertimbangkan jika overdosis terjadi dalam waktu 1 jam. Tidak ada antidotum spesifik yang tersedia. Hemodialisis tidak efektif untuk eliminasi obat karena ikatan protein yang tinggi. Pantau fungsi hati dan EKG pada kasus overdosis signifikan.
Penyimpanan
Simpan pada suhu di bawah 30°C, terlindung dari kelembaban dan cahaya langsung. Jauhkan dari jangkauan anak-anak. Jangan gunakan setelah tanggal kedaluwarsa yang tertera pada kemasan. Tablet harus disimpan dalam kemasan asli sampai waktu penggunaan. Jangan pindahkan ke wadah lain yang mungkin tidak memberikan perlindungan adequate.
Penafian
Informasi ini dimaksudkan untuk tujuan edukasi dan tidak menggantikan konsultasi medis profesional. Selalu konsultasikan dengan dokter atau apoteker sebelum menggunakan obat ini. Dosis dan indikasi mungkin berbeda berdasarkan kondisi individu dan pertimbangan klinis. Perusahaan farmasi tidak bertanggung jawab atas penggunaan informasi ini tanpa pengawasan medis yang tepat.
Ulasan
Studi klinis menunjukkan roxithromycin memiliki efektivitas 85-92% dalam pengobatan infeksi saluran pernapasan dengan tolerabilitas yang baik. Meta-analisis terhadap 12 studi menemukan tingkat kesembuhan 89% untuk infeksi kulit dan jaringan lunak. Ulasan pasien melaporkan kepuasan tinggi dengan kemudahan regimen dosis sekali sehari. Dokter mencatat bahwa roxithromycin merupakan alternatif yang berharga untuk pasien dengan alergi penisilin, dengan insiden efek samping gastrointestinal yang lebih rendah dibandingkan eritromisin.
